NataProperty.com, Tangerang - Komersialisasi kejahatan siber makin berkembang pesat dan terorganisir. Penyewaan beragam alat dan teknologi hacking, mulai dari exploit kit hingga ransomware sudah menjadi bisnis besar menguntungkan dengan melibatkan peretas kawakan atau yang baru memasuki dunia kejahatan siber. Pengguna komputer, baik secara personal atau perusahaan, akan dirugikan dengan perkembangan kejahatan siber tersebut. Hal ini karena akan semakin banyak serangan siber dengan berbagai alat hacking yang digunakan untuk mendapatkan keuntungan. Alat serangan akan terus dikembangkan dan semakin canggih setiap tahun, dikomersialkan dan didistribusikan lebih cepat daripada sebelumnya. Ini berarti sistem pertahanan akan menghadapi berbagai serangan dalam skala yang besar. Selain itu, karena ilmu pengetahuan akan terus berkembang maka kemampuan hacker juga akan ikut meningkat sehingga malware (software berbahaya) semakin sulit dideteksi, memakan waktu dan membutuhkan pengalaman untuk menganalisa. Nah, agar tidak menjadi korban, berikut adalah beberapa tips untuk membantu menangkal serangan siber :
Edukasi Sampai detik ini, pengguna komputer masih menjadi titik terlemah yang menjadi penyebab masuk serangan siber masuk ke dalam sistem perusahaan. Ini pula yang juga menjadi alasan mengapa pengembang malware masih sering menggunakan email spam sebagai metode penyebaran
Back up data Dengan menduplikasi data ke tempat penyimpanan data eksternal yang tidak terhubung dengan koneksi internet dan komputer lain, terbukti sangat membantu banyak perusahaan maupun personal yang pernah diserang malware.
Menerapkan beberapa lapis sistem keamanan Pengguna komputer juga bisa menggunakan sistem selain antivirus upaya mempersempit ruang bagi penjahat siber dalam mengeksploitasi keamanan pada perangkat. Lapisan keamanan lain yang bisa digunakan seperti dua faktor otentikasi dan enkripsi. (IC)