NataProperty.com, Tangerang –  Hal utama yang dilakukan sebuah pengembang properti adalah menjual produk dengan memiliki strategi marketing yang identik dengan strategi penjualan. Namun, pemain industri properti baik pengembang maupun agen properti harus bisa melangkah lebih dari sekedar berorientasi kepada penjualan saja. Tentunya mereka perlu mengubah paradigma tersebut menjadi berorientasi kepada pelanggan dan pengembangan reputasi perusahaan.
 
Selain fokus pada penjualan, perusahaan developer properti perlu mempersiapkan diri untuk menjadi organisasi yang memprioritaskan pelanggan dan kemudian memformulasikan strategi untuk mengembangkan pelanggan sebagai aset perusahaan. Karena pelangggan adalah aset intangible atau aset yang tak berwujud yang memiliki nilai besar bagi perusahaan. Dengan kata lain, nilai suatu perusahaan ini banyak dibangun oleh intangible asset tersebut dibandingkan dengan nilai bukunya. Intangible asset ini terutama bersumber dari ekuitas merek dan ekuitas pelanggan. Maka dari itu, untuk menjaga pelanggan setianya sebuah peruahaan developer properti tentu saja membutuhkan sebuah strategi yang dapat diformulasikan agar dapat menciptakan pelanggan loyal dan menghasilkan ekuitas bagi perusahaan. Sistem tersebut adalah CRM (Customer Relationship Management).

CRM sendiri adalah sebuah perangkat yang dirancang khusus untuk membantu Anda mengelola data pelanggan dan interaksi pelanggan, akses informasi bisnis, mengotomatisasi penjualan, pemasaran dan dukungan pelanggan dan juga mengelola karyawan, penjual dan mitra hubungan. Untuk itu, NataProperty Tech menghadirkan Nata Customer Relationship Management (CRM) sebagai salah satu solusi untuk para pengembang properti dalam menjaga hubungannya dengan para pelanggannya.

Baca juga: Strategi Jitu Memasarkan Properti Lewat Sosial Media

Dengan hadirnya NATA CRM ini para developer properti dapat memonitor seluruh penjualan, data agent dan customer, meningkatkan hubungan dengan customer, bahkan NataProperty mendukung pembuatan aplikasi mobile khusus untuk developer properti. Customer Relationship Management (CRM) dari NataProperty Tech ini terdiri dari enam elemen sistem, meliputi:

Nata Sales System
Sistem ini membantu developer memonitor aktivitas administrasi penjualan hingga perhitungan komisi. Dengan business analytic report yang akurat, developer dapat menentukan strategi marketing yang tepat, sehingga penjualan dapat meningkat meningkat. Report penjualan yang tampil dalam bentuk grafik, sehingga developer dapat dengan mudah menentukan strategi pemasaran ke depannya.

Nata Smart Property App
Developer yang menggunakan sistem Nata CRM, NataProperty  membuat aplikasi mobile bertajuk Nata Smart Property App yang  dapat digunakan developer sebagai alat berjualan. Tersedia dalam format Android dan iOS, Nata Smart Property App memiliki fitur yang sama lengkapnya dengan Nata Smart Selling Tools, mulai dari cek available unit, beli NUP online, booking online, buat ilustrasi cicilan pembayaran, cek progres pembayaran komisi, sampai download product knowledge, yang dapat diakses oleh agent maupun customer.

Nata Agent Management System
Dengan menggunakan sistem ini, developer dapat memantau aktivitas agent yang menggunakan Smart Property App, mulai dari awal bergabung (join) ke dalam proyek, transaksi pembelian NUP dan booking unit online, mengatur komisi, sampai email blast.

Nata Loyalty Program
Program ini khusus dibuat untuk developer, demi memudahkan developer dalam pemberian reward kepada customer sebagai bentuk penghargaan terhadap customer setia. Reward dapat berbentuk menyebarkan informasi terkait promo, ucapan hari raya, maupun berbagi info proyek terbaru.

Nata Contact Management System
Dengan menggunakan Nata Contact Management System (CcMS), developer menjadi lebih mudah mengelola seluruh kontak customer, baik yang sudah melakukan transaksi maupun customer baru yang menggunakan Smart Property App. Sistem ini juga memungkinkan developer yang memiliki banyak proyek untuk melakukan contact sharing (berbagi kontak) antar proyek sehingga memungkinkan untuk cross-selling. (SU)